anugrah Tuhan dan tanggung jawab manusia

Bacaan: Roma 3:12b
Pemulihan relasi antara Allah dengan kita dimulai oleh Allah sendiri. Ia mengorbankan Anak-Nya yang tunggal untuk menebus kita dari hukuman dosa. Semua ini semata-mata karena anugerah-Nya, bahkan kita dapat mengerjakan keselamatan tersebut pun hanya karena anugerah-Nya. Tanpa anugerah Tuhan, kita tidak akan pernah mampu melakukan hal baik karena kita adalah manusia yang telah jatuh ke dalam dosa: segala pikiran, kehendak, dan perasaan kita sudah jatuh ke dalam dosa sehingga kita sangat memerlukan anugerah Tuhan untuk dapat hidup berkenan di hadapan-Nya.
Kita tidak pernah tahu kapan Tuhan akan mencurahkan anugerah-Nya. Kita juga tidak bisa mengontrol Tuhan untuk beranugerah bagi kita karena Ia beranugerah sesuai dengan kerelaan-Nya. Ketika Ia menganugerahkan keselamatan bagi kita, kita pun tidak bisa mengerti mengapa Ia melakukan-Nya. Kita hanya bisa mengerti bahwa itu semua karena kasih-Nya yang begitu besar atas kita. Jadi, apakah wajar kalau kita masih jatuh dalam dosa karena Tuhan belum beranugerah? Tentu tidak!
Anugerah Tuhan memang satu-satunya kunci bagi kita agar kita bisa lepas dari dosa, namun kita harus mengerti bahwa Tuhan pun menuntut tanggung jawab kita untuk hidup berkenan di hadapan-Nya. Sebagai orang yang sudah diselamatkan, kita punya tanggung jawab untuk melakukan kehendak Tuhan, meskipun kita sering kali gagal. Ketika kita melawan Tuhan dan jatuh ke dalam dosa, kita gagal menjalankan tanggung jawab kita. Namun demikian, kita harus terus berjuang di dalam hidup kita, untuk bergumul di hadapan Tuhan, mencari tahu kehendak Tuhan, dan rela berkorban untuk makin mengenal Tuhan. Kita harus bertanggung jawab untuk memaksa diri mengerjakan apa yang menjadi kehendak Tuhan.
Peperangan terhadap dosa akan terus ada. Namun kita harus setia menyangkal diri dan pikul salib dengan terus memohon anugerah Tuhan yang akan memampukan kita menjauhi dosa. Kita memohon belas kasihan Tuhan untuk mencurahkan anugerah-Nya atas hidup kita. Mari hidup bertanggung jawab!