perbuatan baik

Bacaan: Roma 3:9-20, 23-24
Kalau kita perhatikan banyak orang yang seperti sedang berlomba untuk melakukan perbuatan baik, memberikan pengaruh baik melalui apa yang mereka lakukan. Setiap orang pasti memiliki keinginan untuk bisa menjadi berguna baik bagi dirinya sendiri maupun bagi orang-orang di sekitarnya. Ada yang mencoba membuat video tentang berbagai sisi dari tempat yang dia kunjungi, ada yang mencoba memberikan sumbangan baik berupa tenaga ataupun materi, ada juga yang mencoba melakukan pekerjaannya sebaik mungkin supaya bisa menjadi teladan bagi orang sekitarnya. Tetapi ada juga orang-orang yang hanya memedulikan hidupnya sendiri. Orang yang hidup demi kesenangan diri sendiri tanpa memedulikan orang lain. Yang penting gue happy. Mungkin itu slogan yang banyak kita dengar sekarang ini. Tetapi apa pun yang kita lakukan, Alkitab mengajarkan kepada kita bahwa, “Tidak ada yang benar, seorang pun tidak.”
Karena kita telah jatuh dalam dosa, apa pun yang kita lakukan tidak bisa membuat kita menjadi benar di hadapan Allah. Dalam ayat-ayat berikutnya Roma 3 menyatakan hanya melalui Kristus Yesus kita bisa dibenarkan di hadapan Allah. Dia telah ditentukan Allah untuk menjadi jalan pendamaian bagi kita yang percaya kepada-Nya. Oleh karena itu marilah kita terus belajar percaya dan bergantung sepenuhnya kepada Kristus Yesus yang telah menjadi jalan pendamaian bagi kita.